Teruntuk Seseorang Disana
Kegelapan dating tiba –tiba
Menghalau cahaya petang seperti biasa
Tapi seolah tampak berbeda
Angin malam celotehkan isi hati,
“esok saatnya kita pergi”
Empat kata berlafal pedih
Yang tiada henti terulang dalam batin
Terus terngiang tiada kenal jeda
Berat kupejamkan mata ini
Seolah takut tenggelam dalam lelap
Seolah terbangun di detik akhir
Detik –detik kebersamaan
Aku bdapat mengerti
Indahnya tawa, canda,dan riang gembira
Aku baru dapat menyadari
Hangatnya suasana
Kalau kita tersenym bersanma
Namun di saat itu pula kurasakan
Rasa takut akan kepergian
Tapi kucobaterus yakin
Ini bukan akhir cerita kita
Mungkin waktu yang aralkan jarak
Tapi waktu pulalah
Yang kan pertemukan kita
Selama kau yakin, waktu berpihak kepada kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar